Cara menghilangkan ketombe bandel paling efektif

 

Ketombe merupakan gangguan pada kulit kepala yang menimbulkan rasa gatal dan terdapat serpihan kulit kepala yang berjatuhan ke bahu
 

Bagaimana cara menghilangkan ketombe, baik ketombe basah maupun ketombe kering

Setiap orang bisa saja mengalami gangguan gatal pada kulit kepala yang akan mengelupas seperti kerak berupa ketombe. Kondisi ketombe ini merupakan keadaan kulit kepala yang bersifat kronik sehingga muncul serpihan serpihan kulit kepala berwarna putih keabu abuan.

Gangguan ketombe ini sangat mengganggu karena serpihan kulit kepala yang berwarna putih akan berjatuhan kebahu, akan membuat kotor baju dan membuat gatal. Kondisi ini akan membuat penderita gangguan ketombe menjadi merasa tidak nyaman dan terganggu serta tidak percaya diri.

Gejala dari gangguan ketombe secara umum akan mudah dikenali karena kulit kepala akan terasa gatal dan muncul serpihan kulit kepala yang tidak melekat erat di kulit kepala sehingga serpihan kulit kepala ini akan berjatuhan ke bahu.

Bagi seseorang yang mengalami gangguan ketombe, tentu saja sangat menginginkan untuk mengetahui bagaimana cara menghilangkan ketombe secara permanen supaya gangguan ketombe ini tidak akan kambuh lagi.

Berikut 2 jenis ketombe yaitu :

- Ketombe kering

Untuk kondisi penyebab ketombe kering karena sel kulit kepala yang kering dan mengelupas sehingga serpihan ketombe ini akan berjatuhan dari kulit kepala ke bahu.

- Ketombe basah

Sedangkan untuk ketombe basah ini, ketombe di kulit kepala akan terlihat serpihan kulit kepala yang mengelupas, bentuknya lebih besar dari pada ketombe kering, berwarna kuning, terasa lengket menempel di batang rambut atau kulit kepala dan berminyak ketika disentuh.

Sebelum kami membahas tentang cara mengatasi ketombe secara efektif maka sebaiknya kita mengerti terlebih dahulu apa saja penyebab dari gangguan ketombe tersebut.

Apa saja penyebab dari gangguan ketombe, berikut penjelasannya :

- Dermatitis seboroik

Penyebab gangguan ketombe jenis dermatitis seboroik ini yang paling sering terjadi, dimana gangguan ketombe ini ditandai dengan kulit kepala yang memerah, berminyak serta dilapisi oleh serpihan kulit kepala yang berwarna putih kekuningan.

Dermatitis seboroik ini selain terjadi pada kulit kepala juga dapat menyerang bagian lain seperti alis, hidung, belakang telinga, dada, selangkangan maupun bagian tubuh lain yang mempunyai kelenjar minyak.

- Jarang mencuci rambut

Jika seseorang jarang mencuci rambut maka minyak serta sel kulit mati akan menumpuk pada kulit kepala yang akhirnya akan menyebabkan ketombe.

Baca juga : Cara merawat rambut, sesuai jenis dan kondisi rambut

- Jamur Malassezia sp

Jamur malassezia sp ini salah satu jenis jamur yang hidup di kulit kepala sebagai normal flora. Jamur ini akan akan berkembang di kulit kepala yang kemudian akan menyebabkan gangguan ketombe.

Dalam keadaan udara panas, lembab maka jamur ini tumbuh melebihi jumlah normal, sehingga jamur malassezia sp ini dapat menyebabkan asam lemak tidak tersatusari dan menimbulkan peradangan.

Hal ini akan yang menyebabkan deskuamasi kulit kepala sehingga memunculkan ketombe. Perkembangan pertumbuhan jamur malassezia sp ini berlebih dan tidak seimbang jumlahnya itu karena faktor umur, hormon maupun stress.

Nah, apabila jamur ini meningkat maka akan menghambat terjadinya regenerasi sel kulit mati dan hal inilah yang dapat memicu munculnya gangguan ketombe.

- Kulit kering

Serpihan kulit kepala akibat ketome yang disebabkan kulit kering dan kulit berminyak bentuknya agak berbeda.Bentuk serpihan kulit kepala pada kulit kering, bentuknya lebih kecil dan tidak terlalu berminyak.

- Dermatitis kontak

Jika seseorang memiliki hipersensitivitas dengan suatu produk perawatan rambut maka akan menyebabkan kulit kepala meradang, dimana salah satunya yang muncul adalah gejala ketombe.

- Laki laki

Seorang berjenis kelamin laki laki memiliki faktor rentan untuk terserang ketombe. Hal ini, karena beberapa studi menghubungkan antara jenis kelamin laki laki dengan angka terserang gangguan ketombe lebih tinggi yang diduga akibat faktor hormonal.

- Menderita penyakit tertentu

Telah ditemukan hubungan antara penyakit saraf dan pengindap HIV dengan munculnya gangguan ketombe lebih tinggi. Hal ini, bisa terjadi karena daya tahan tubuh mereka lebih jelek dibandingkan seseorang yang sehat.

Baca juga : Kenali tandakesehatan tubuh, kurang sehat, segera atasi

Gangguan ketombe akan membuat kita selalu ingin menggaruk kepala karena rasa gatal yang muncul akibat ketombe tersebut.

Bagaimana cara menghilangkan ketombe yang masih ringan, berikut penjelasannya :

Sebelum kami bahas tentang cara mengatasi gangguan ketombe yang membandel, maka akan kami bahas terlebih dahulu bagaimana cara mengatasi gangguan ketombe yang masih ringan.

Kondisi ini, masih dapat kita atasi dengan cara membersihkan kulit kepala menggunakan shampo yang dapat membersihkan minyak dan sel sel kulit mati yang berada di area kulit kepala.

Namun, apabila menggunakan shampo biasa tidak mampu mengatasi gangguan ketombe tersebut maka Anda dapat mencoba menggunakan shampo khusus anti ketombe yang cocok untuk Anda ya.

Produk shampo untuk menghilangkan ketombe terdapat berbagai macam merek yang beredar dipasaran diantaranya dove anti ketombe, clear anti ketombe, shampo pantene anti ketombe, head and shoulder anti ketombe dan masih banyak lagi merek sampo penghilang ketombe lainnya.

Oleh sebab itu, Anda dapat memilih shampo untuk ketombe ini yang paling cocok dengan Anda ya sehingga shampo ketombe ini dapat efektif dalam menghilangkan ketombe.

Biar lebih jelas lagi maka akan kami ulas tentang klasifikasi shampo anti ketombe berdasarkan kandungan apa saja yang terdapat di dalam  shampo anti ketombe tersebut.

Hal ini, dimaksudkan supaya Anda dapat lebih mengetahuinya dan selanjutnya Anda dapat memilih shampo anti ketombe yang paling cocok untuk Anda ya.

Berikut penjelasannya :

- Shampo mengandung Zink Pyrithione

Shampo Zink Pyrithione memiliki kandungan agen antibakterial dan antifungal sehingga dapat mengurangi jamur yang tumbuh di kulit kepala. Apabila pertumbuhan jamur secara berlebihan maka akan menyebabkan dermatitis seboroik serta ketombe.

- Shampo mengandung tar

Kandungan tar ini, dapat memperlambat produksi sel kulit mati sehingga dapat memperlambat pengelupasannya. Namun demikian, shampo ini dapat menyebabkan warna rambut akan berubah menjadi berwarna terang.

- Shampo mengandung asam salisilat

Kandungan salisilat ini dapat membantu mengurangi skuama, tetapi shampo yang mengandung asam salisilat ini dapat membuat kulit kepala menjadi kering yang juga dapat menimbulkan ketombe.

- Shampo mengandung selenium sulfit

Kandungan selenium sulfit ini dapat memperlambat matinya sel kulit kepala serta dapat juga mengurangi malassezia. Shampo ini juga dapat menyebabkan rambut menjadi berwarna terang.

- Shampo mengandung antifungal

Shampo dengan kandungan antifungal ini akan menjadi shampo pilihan terakhir bagi Anda, apabila shampo anti ketombe jenis lainnya tidak mampu menghilangkan gangguan ketombe Anda ya.

Gangguan ketombe dapat dicegah dengan cara mampu untuk mengendalikan stres, karena stres ini akan sangat berpengaruh terhadap kesehatan secara keseluruhan. Selain itu, jika kulit kepala Anda berminyak maka rajin rajinlah untuk mencuci rambut.

Apabila gangguan ketombe tidak kunjung sembuh kemudian muncul gejala lainnya, sementara Anda belum dapat membedakan antara gangguan ketombe biasa dengan gangguan psoriasis kulit kepala.

Baca juga : Psoriasiskulit kepala dengan ketombe berbeda

Oleh sebab itu, sebaiknya Anda dapat menghubungi dokter supaya dapat lebih cepat ditangani sesuai hasil analisa dari dokter ya.

Sebaiknya Anda jangan menggaruk garuk kepala secara terus menerus, apabila Anda mengalami gangguan ketombe. Hal ini, supaya tidak menimbulkan lecet atau luka pada kulit kepala yang akhirnya akan menimbulkan rasa perih.

Akhirnya tibalah saatnya, kami akan membahas bagaimana cara menghilangkan ketombe dikepala yang membandel secara efektif. Berikut penjelasannya :

- Ganti pola makan lebih sehat

Dengan mengkonsumsi makanan yang kandungan nutrisinya tidak bagus maka akan dapat menimbulkan ketombe.

Sedangkan untuk makanan yang berkarbohidrat tinggi maka akan dapat menyebabkan penumpukan glikogen di kulit sehingga akan menjadi makanan bagus bagi jamur penyebab ketombe.

Oleh sebab itu, Anda dapat mengurangi makanan berkarbohidrat maupun gula karena makanan ini dapat merangsang produksi minyak pada kelenjar sebaceous. Cara inilah yang paling efektif Anda coba untuk dapat mengatasi ketombe.

- Rutin membersihkan rambut

Anda jangan membiarkan terlalu lama minyak alami rambut di kulit kepala karena minyak dan sel kulit mati akan semakin menumpuk sehingga dapat menyebabkan ketombe. Sebaiknya Anda membersihkan rambut secara rutin 2 atau 3 kali dalam seminggu.

- Melakukan scrub lembut pada bagian kulit kepala

Dengan melakukan scrub pada bagian kulit kepala dengan lembut maka pengelupasan kulit kepala. Scrub yang butirannya mengandung sedikit asam salisilat akan menghilangkan sel sel kulit mati yang ada di kulit kepala.

Sebaiknya melakukan scrub sewaktu rambut dalam keadaan basah dan sehabis mencuci rambut.

- Memakai shampo khusus untuk ketombe

Sebaiknya, pilihlah shampo spesial untuk ketombe dengan formula yang lembut, ringan serta memiliki kandungan sedikit asam salisilat.

Namun demikian, apabila terjadi iritasi dan kemerahan maka cobalah shampo formula zinc pyrithione, ketoconazole serta selenium sulfide.

- Memakai Hair Oil Mask

Dengan melakukan perawatan rambut menggunakan Hair Oil Mask maka akan dapat menyeimbangkan produksi minyak berlebih di kulit kepala. Dengan cara mengoleskan Hair Pil Mask ini ke kulit kepala maka akan dapat membantu mengangkat minyak penyebab ketombe.

- Memakai Tea Tree Oil

Dengan melakukan perawatan rambut menggunakan minyak esensial seperti Tea Tree Oil yang diteteskan beberapa tetes ke dalam shampo. Tea Tree Oil ini bersifat anti mikroba dan anti inflamasi yang fungsinya dapat mengurangi ketombe.

- Jangan sering menggaruk kepala

Apabila kulit kepala terasa gatal maka jangan sering sering menggaruk kulit kepala karena ini akan dapat menyebabkan peradangan dan iritasi. Apabila kuku Anda panjang dan tajam maka akan dapat menyebabkan luka dan infeksi.

Apabila Anda ingin menghilangkan ketombe dengan bahan alami maka Anda dapat mencoba menggunakan bahan bahan alami seperti garam dan cuka apel, dengan cara mencampurkan sedikit garam serta beberapa tetes cuka apel.

Aduk kedua campuran tadi sampai membentuk scrub kental, kemudian cara menghilangkan ketombe dengan garam ini yaitu dengan mengoleskan pada kulit kepala yang berketombe. Diamkan selama beberapa menit kemudian bilas kulit kepala dengan air bersih.

Namun dengan menggunakan garam untuk mengatasi ketombe juga ada kelemahannya, karena rambut akan menjadi kering sehingga mudah patah. Oleh sebab itu, gunakanlah garam secukupnya saja jika ingin menggunakannya.

Demikianlah, pembahasan kami tentang cara menghilangkan ketombe paling efektif dengan harapan artikel ini dapat bermanfaat untuk Anda ya.

Semoga bermanfaat !!

0 komentar