Serangan jantung adalah keadaan darurat medis yang bisa menyebabkan kematian |
Harus diketahui dan diwaspadai gejala serangan jantung
Bagaimana bisa terjadi serangan jantung mendadak. Kondisi ini, biasanya terjadi ketika gumpalan darah menghalangi aliran darah yang menuju ke jantung, akibat tanpa darah maka jaringan akan kehilangan oksigen dan mati.
Apa yang menyebabkan terjadinya serangan jantung. Bagaimana terjadinya gejala serangan jantung. Pada umumnya gejalanya berupa rasa sesak nafas dan nyeri di dada, leher, punggung atau lengan.
Oleh sebab itu, Anda wajib mengetahui gejala penyakit jantung dan apa pencegahannya supaya Anda bisa terhindar dari serangan jantung mendadak. Kondisi ini, tentu saja akan berakibat fatal dan bahkan bisa berakhir dengan kematian, jika terlambat dalam menanganinya.
Setiap orang pasti akan sangat khawatir sekali apabila melihat dan mendengar kematian seseorang yang disebabkan oleh serangan jantung. Hal ini, karena serangan jantung ini, datang begitu tiba tiba dan dapat mengakibatkan kematian apabila terlambat menanganinya.
Nah ... kejadian seperti ini tentu saja telah menjadi momok yang sangat menakutkan bagi setiap orang. Hal ini, karena serangan jantung bisa juga terjadi pada semua orang, baik yang masih berusia muda maupun yang sudah berumur.
Lalu, apa yang harus Anda lakukan supaya momok serangan jantung yang sangat menakutkan tersebut, setidaknya bisa Anda atasi dengan cepat, supaya dapat segera mendapatkan pertolongan dengan cepat dan tepat.
Serangan jantung ringan mungkin tidak mematikan, tetapi ini merupakan awal dari masalah besar yang patut diwaspadai. Mengapa demikian? karena dapat saja menjadi masalah kerusakan jantung permanen yang bisa berakhir dengan gagal jantung.
Jadi serangan jantung ringan juga merupakan suatu masalah yang serius bagi jantung Anda. Oleh sebab itu, kondisi ini wajib mendapatkan perhatian khusus agar Anda dapat segera berkonsultasi dengan dokter ahlinya.
Yang dimaksud dengan serangan jantung ringan adalah :
Istilah umum yang digunakan untuk kondisi yang disebut infark jantung atau istilah medisnya adalah infark miokard elevasi non-ST atau NSTEMI.
Dan seseorang dinyatakan NSTEMI jika hasil pemeriksaan EKG (elektrokargiogram) menunjukkan adanya masalah atau sumbatan aliran darah ke jantung.
Pada serangan penyakit jantung ini, aliran darah yang melalui salah satu arteri koroner tersumbat sebagian sehingga pasokan darah beroksigen ke otot jantung menjadi berkurang.
Meskipun ada arteri yang tersumbat, jantung masih bisa memompa darah secara normal dan otot otot jantung juga belum mengalami kerusakan.
Serangan jantung merupakan suatu kondisi medis darurat yang harus ditangani dengan cepat, sehingga apabila Anda atau seseorang dicurigai mengalami gejala serangan jantung maka segeralah menuju ke rumah sakit terdekat.
Bagaimana terjadinya gejala serangan jantung yang harus diketahui, diantaranya adalah :
- Sesak napas : Napas pendek disertai dengan rasa tidak nyaman
- Nyeri dada selama beberapa menit :
Sakit atau nyeri di bagian dada, dada terasa sesak atau seperti tertindih oleh beban berat dan teremas pada bagian tengah. Rasa sakit ini biasanya sangat terasa sekali. Namun demikian, ada juga orang yang hanya merasakan sakit ringan saja.
Terutama pada wanita, orang tua yang menderita diabetes bahkan mereka tidak merasakan sakit sama sekali.
- Merasakan sakit pada bagian tubuh lainnya yaitu di daerah lengan terutama lengan sebelah kiri, rahang, leher, punggung, dan juga perut.
- Sering merasa mulas, mual dan muntah.
- Merasakan lelah yang tidak seperti biasanya atau berlebihan.
- Merasa gelisah atau cemas, serta tidak nyaman pada tubuh bagian atas, atau merasakan nyeri pada telapak tangan, punggung, leher, rahang dan perut.
- Batuk.
- Berkeringat dingin.
Tetapi semua gejala yang diuraikan di atas memang belum tentu dialami oleh semua penderita serangan jantung. Melainkan ada juga sebagian orang yang bahkan tidak mengalami gejala sama sekali dan tiba-tiba langsung mengalami henti jantung, sehingga case yang ini sangat menakutkan sekali.
Baca juga : Terapi Musik Menjadi Obat 3 Penyakit
Baca juga : Terapi Musik Menjadi Obat 3 Penyakit
Apabila seseorang mengalami semakin banyak gejala yang dirasakan, maka kemungkinan orang tersebut akan mengalami serangan jantung semakin bertambah.
Tetapi biasanya sebelum seseorang mengalami serangan jantung maka akan muncul beberapa tanda dan gejala awal, meskipun banyak juga yang mengalami serangan jantung yang muncul secara tiba-tiba.
Gejala awal yang perlu diperhatikan oleh Anda semua adalah biasanya akan berupa sakit pada bagian dada atau angina. Keadaan ini muncul karena dipicu oleh rasa kelelahan pada saat bekerja dan kemudian akan mereda setelah beristirahat.
Lalu, apa yang dimaksud dengan angina, angina muncul karena pasokan darah menuju jantung kita berkurang.
Jadi gejala angina ini sangat mirip sekali dengan serangan jantung, tetapi akan menghilang setelah beberapa saat sehingga Anda perlu mengenali perbedaan antara serangan angina dengan serangan jantung.
Gejala angina dapat dikendalikan dengan memakai obat obatan yang diberikan oleh dokter, biasanya dokter akan memberikan resep obat untuk diminum jika gejala angina mulai meningkat.
Tetapi jika kondisi tidak membaik setelah dosis pertama yang diberikan, maka biasanya minum dosis kedua setelah lima menit dari dosis pertama.
Bahkan jika memang diperlukan, dapat minum dosis ketiga lima menit setelah dosis kedua. Tapi jika setelah dosis ketiga masih juga tidak bisa meredakan gejala yang muncul, maka segeralah ke rumah sakit terdekat.
Namun demikian, jika anda sendiri, keluarga anda atau teman kita yang mengalami gejala-gejala serangan jantung, sebaiknya segera ke rumah sakit terdekat untuk mencari bantuan medis, untuk memastikan kondisi kesehatan yang sebenarnya daripada terlambat menerima pertolongan.
Jenis serangan jantung mendadak adalah henti jantung
Henti jantung bisa terjadi karena disebabkan oleh komplikasi serangan jantung dan terjadi ketika jantung kita mengalami kekejangan sehingga membuat jantung kita berhenti berdetak.
Adapun yang perlu diketahui mengenai beberapa gejala yang terlihat pada seseorang penderita henti jantung adalah pasien tidak bergerak, tidak bernapas, dan tidak bereaksi ketika diajak berkomunikasi atau tidak bereaksi terhadap sentuhan.
Jika terjadi henti jantung pada seorang pasien, maka pertolongan pertama yang bisa dilakukan adalah dengan memberikan Cardiopulmonary Resuscitation (CPR) yaitu Resusitasi Jantung Paru (RJP).
Pertanyaanya bagaimana cara melakukan RJP tersebut?
Caranya adalah dengan meletakkan tumit tangan Anda pada tulang dada tepat pada bagian tengah dada, kemudian letakkan tangan yang satu lagi di atasnya dan kaitkan jari-jari kedua tangan.
Pakailah berat tubuh kita untuk menekan dada sedalam 5-6 cm, kemudian ulangi teknik tersebut sampai ambulans datang di lokasi.
Untuk dapat mempertahankan jantung Anda supaya tetap sehat, maka ada beberapa langkah yang harus dilakukan seperti :
- Stop merokok
- Usahakan mengkonsumsi diet sehat
- Istirahat yang cukup
- Rutin berolah raga yang cukup
- Kurangi stress
Terima kasih sudah berkunjung dan membaca artkel tentang Waspadai serangan jantung mendadak, lakukan pertolongan pertama, semoga bermanfaat.
Silahkan bagikan artikel ini ke teman, kerabat atau siapa saja yang membutuhkan supaya gema TrusSehat bisa sampai ke semua orang, semua bangsa tanpa kecuali dan akhirnya kita semua bisa Sehat selalu.
0 komentar