Cara mengobati asam lambung secara alami dan cepat, dan belum kronis

Asam lambung naik ke kerongkongan dapat membuat radang tenggorokan

Kenalilah penyakit yang menyebabkan asam lambung

Ada bermacam cara mengobati asam lambung yang dapat Anda lakukan di rumah dan cara ini dipercaya cukup efektif untuk mengatasi segala macam gejala yang disebabkan oleh penyakit asam lambung. Gejala asam lambung tersebut diantaranya adalah mual, begah dan nyeri ulu hati.

Refluks asam lambung terjadi pada saat asam lambung naik ke kerongkongan (esofagus), yang merupakan saluran yang mengalirkan makanan dan minuman ke mulut lambung. Ada beberapa refluks yang normal dan tidak berbahaya dan biasanya tidak menimbulkan gejala. 

Namun demikian, jika terlalu sering terjadi maka refluks asam lambung akan dapat membakar bagian dalam kerongkongan sehingga menyebabkan radang tenggorokan.

Baca juga : Manfaat bunga telang untuk diet, untuk kesehatan dari si cantik biru

Asam lambung dapat naik ke kerongkongan karena katup antara kerongkongan dan lambung melemah atau mengalami gangguan dan keadaan seperti ini biasanya disebut dengan penyakit asam lambung atau GERD (gastroesophageal reflux disease).

Gejala yang muncul pada refluks asam lambung, umumnya dikenal dengan heartburn yaitu rasa nyeri dan rasa seperti terbakar ditenggorokan dan dada. 

Bagi mereka yang sering mengalami heartburn maka 20-40 % diantaranya terdiagnosis mempunyai penyakit refluks gastroesofagus (GERD) yaitu bentuk refluks asam lambung yang paling serius.

Gejala umum lainnya pada refluks asam lambung yaitu rasa asam dibagian belakang mulut, kesulitan menelan, batuk asma, kerusakan atau erosi gigi dan radang pada sinus

Pengobatan GERD akan memerlukan obat resep dari dokter bahkan terkadang bisa sampai pembedahan. Apabila GERD tidak segera diobati maka akan dapat merusak esofagus secara serius dan dapat menyebabkan perubahan pra-kanker di esofagus yang dinamakan Barrett’s esofagus.

Baca juga : Bawang putih untuk perawatan kulit wajah, cara tepatpenggunaannya

Beberapa kondisi yang dapat meningkatkan risiko seseorang terkena GERD, kondisi tersebut diantaranya adalah :

-          - Kondisi medis tertentu, seperti radang kerongkongan (esofagitis), radang lambung (gastritis) serta perlambatan gerakan lambung (gastroparesis)

-          - Kelainan bawaan pada lambung, seperti hernia hiatus dan gastroschitis

-          - Kelebihan berat badan (obesitas)

-          - Infeksi bakteri H.pylon

-          - Kebiasaan merokok dan sering terkena asap rokok

-          - Efek samping obat obatan, seperti aspirin

-          - Konsumsi makanan dan minuman, seperti makanan berlemak, cokelat, kopi serta minuman beralkohol yang berlebihan

Bagaimana cara mengobati asam lambung dengan cepat dan dilakukan sendiri

Anda dapat mencoba mengobati asam lambung dengan cepat dan dilakukan sendiri di rumah yaitu dengan menggunakan obat herbal asam lambung. Hal ini, karena penyakit asam lambung merupakan penyakit ringan sehingga Anda dapat mencoba mengobati asam lambung sendiri.

Berikut bahan bahan alami yang dapat mengobati asam lambung naik :

- Jahe

Jahe mempunyai sifat anti radang alami sehingga dapat mengatasi nyeri ulu hati dan jahe merupakan obat herbal asam lambung yang juga dapat mengatasi masalah pencernaan seperti perut kembung dan mual. 

Untuk mengatasi GERD, jahe dapat diolah menjadi minuman hangat atau Anda dapat membeli minuman jahe yang tersedia dipasaran.

- Licorice atau akar manis

Akar manis ini diketahui dapat meredakan gejala nyeri ulu hati atau heartbun akibat dari GERD.

Hal ini, karena akar manis mengandung zat yang bersifat antioksidan dan anti radang sehingga dapat mengurangi pembengkakan dan peradangan.

Oleh sebab itu, bahan alami ini dapat mengatasi luka di lambung dan radang tenggorokan akibat naiknya asam lambung.

- Akar marsmallow

Akar marsmallow mengandung zat yang dapat meredakan batuk, meyembuhkan luka di lambung dan kerongkongan, serta dapat mengatasi infeksi bakteri. Akar marsmallow ini juga diyakini dapat melindungi dinding lambung sehingga tidak mudah luka ketika terkena asam lambung.

Selain itu akar marsmallow juga dapat untuk mengobati diare, konstipasi, peradangan lapisan lambung, nyeri dan pembengkakan saluran pernafasan

- Teh chamomile

Teh chamomile ini sudah banyak digunakan untuk meredakan nyeri perut dan ulu hati, mual serta muntah.

Selain itu, teh ini juga merupakan obat herbal yang dapat mengatasi susah tidur dan mengurangi gejala GERD yang muncul. 

Namun demikian, teh chamomile ini sebagai ramuan herbal masih membutuhkan penelitian lebih lanjut meskipun khasiatnya cukup efektif untuk mengatasi asam lambung.

Selain bahan bahan alami diatas yang dapat untuk mengobati asam lambung. Namun demikian, ada beberapa jenis makanan yang dapat meredakan asam lambung juga.

- Tepung pati glarut

Makanan yang terbuat dari pati garut ini mirip dengan bubur sumsum dengan cita rasa gurih dan lezat, biasanya dicampur dengan gula aren, daun pandan dan lainnya dan paling enak dimakan dengan kuah santan. 

Tepung pati garut ini banyak manfaatnya terutama untuk mengobati gangguan pencernaan asam lambung.

Tepung pati glarut merupakan tepung bebas gluten yang diperoleh dari ekstrak pati tanaman garut (Maranta arudinacea L). Tepung ini mempunyai khasiat mencegah maag dan gangguan pencernaan lainnya serta dapat menurunkan kadar kolesterol.

Bahan bahan untuk membuat bubur tepung pati glarut :

-          - 50 gram tepung garut

-          - 100 ml air

-          - 100 gram gula aren

-          - 400 ml air

-          - 1 lembar daun pandan

Bahan untuk kuahnya :

-          - 1 bungkus santan

-         -  250 ml air

-         -  Garam sejumput

Cara membuatnya :

-          Rebus gula aren dengan 400 ml air dan daun pandan sampai mendidih, setelah gula larut, saring dan sisihkan

-          Larutkan tepung garut dengan 100 ml air, kemudian masukkan kedalam air gula dam daun pandan. Masak dengan api sedang, aduk aduk sampai rata dan sampai warna berubah bening kecoklatanserta meletup letup

-          Masak bahan yang untuk kuah sampai mendidih

-          Penyajiannya, ambil bubur secukupnya letakkan di dalam mangkok dan tambahkan kuah diatasnya

Berikut makanan apa saja yang dapat mengobati asam lambung :

-          - Sayuranhijau, seperti brokoli, asparagus, buncis, kembang kol, kentang dan mentimun

-          - Oatmeal dan roti gandum

-          - Buah buahan yang tidak asam, seperti melon, pisang, apel dan pir

-          - Daging tanpa lemak, seperti ayam, ikan dan makanan laut

Bagaimana cara mengobati asam lambung dengan pola hidup sehat

-      - Jangan mengkonsusi makanan atau minuman yang dapat memicu asam lambung

Diantaranya makanan seperti, makanan pedas, cokelat, kopi maupun minum minuman alkohol.

Minum alkohol dapat meningkatkan keparahan refluks asam dan heatburn sehingga hal ini dapat memperburuk gejala yaitu meningkatkan asam lambung, mengendurkan sfingter esofagus bagian bawah dan merusak kemampuan esofagus untuk membersihkan diri dari asam. 

Sejumlah penelitian menunjukan bahwa asupan alkohol dalam jumlah sedang dapat menyebabkan gejala refluks pada orang sehat.

Dalam suatu study menunjukkan bahwa kopi untuk sementara dapat melemahkan sfingter esofagus bagian bawah serta dapat meningkatkan risiko refluks asam lambung. 

Bukti menunjukkan bahwa minum kopi tanpa kafein dapat mengurangi refluks jika dibandingkan dengan kopi biasa, meskipun kopi dapat memperburuk gejala yang timbul. 

Ini membuktikan bahwa ada senyawa selain kafein yang berperan dalam efek kopi pada refluks asam lambung, baik dari pengolahan kopi maupun penyajian kopinya. Nah, jika kopi dapat membuat Anda mengalami hearburn maka sebaiknya hindari minum kopi.

Pada penderita GERD disarankan untuk menghindari atau membatasi konsumsi cokelat. Dalam sebuah penelitian kecil dan tidak terkontrol menunjukkan bahwa mengkonsumsi 4 ons (20 ml) sirup cokelat dapat melemahkan sfingers esofagus bagian bawah.

Selain itu, sejumlah study terkontrol lainnya menemukan bahwa minum cokelat dapat meningkatkan jumlah asam di kerongkongan dibandingkan dengan plasebo

-          - Menghentikan kebiasaan merokok dan jauhi asap rokok

-          - Mengindari memakai baju yang terlalu ketat karena akan menekan asam lambung

-          - Jam tidur yang cukup, kira kira 7-9 jam setiap malam

-          - Tidur dengan posisi kepala dan dada lebih tinggi

Ada beberapa orang yang mengalami gejala refluks pada malam hari, hal ini akan mengganggu kualitas tidur dan menjadi sulit tidur. 

Nah, dengan tidur pada posisi kepala lebih tinggi maka akan mengurangi gejala refluks asam dan heartburn di malam hari dibandingkan dengan tidur pada posisi kepala tidak lebih tinggi.

-         -  Jangan makan berlebihan dari biasanya

Karena asam lambung akan naik atau keluar dari kerongkongan karena adanya penghalang yang dinamakan sfingter esofagus bagian bawah. 

Sfingter esofagus merupakan otot seperti cincin yang secara alami tetap tertutup dan akan terbuka saat menelan atau bersendawa dan pada penderita refluks asam lambung, otot seringkali melemah atau tidak berfungsi sehingga ini salah satu yang menyebabkan refluks asam lambung mengalami heartburn.

Refluks asam lambung dapat terjadi apabila ada terlalu banyak tekanan pada otot sehingga menyebabkan asam masuk melalui lubang. Oleh sebab itu, sebagian besar refluks terjadi setelah selesai melakukan aktivitas makan, sehingga hindari makan dalam porsi besar.

-          - Menurunkan berat badan

Diafragma merupakan otot yang terletak diatas perut dan pada orang sehat, diafragma ini secara alami akan memperkuat sfingter esofagus bagian bawah. Otot ini yang akan mencegah asam lambung yang berlebihan bocor ke kerongkongan. 

Namun demikian, kalau lemak diperut terlalu banyak maka tekanan di perut menjadi sangat tinggi sehingga esofagus bagian bawah akan terdorong keatas, menjauhi penyangga diafragma yang dikenal dengan sebutan hernia hiatus.

Hernia siatus merupakan alasan utama seseorang yang obesitas atau kelebihan berat badan dan wanita hamil mengalami peningkatan risiko refluks asam lambung dan heartburn.

Dalam beberapa study observasi menunjukan bahwa berat badan berlebih di bagian perut akan dapat meningkatkan risiko refluks dan GERD dan dalam beberpa study lainnya menunjukkan bahwa penurunan berat badan dapt meredakan gejala refluks. 

Jika Anda hidup dengan refluks asam lambung maka salah satu prioritasnya adalah menurunkan berat badan.

-          - Diet rendah karbohidrat

Diet rendah karbohidrat diyakini dapat meredakan gejala refluks.

Dimana para ahli memperkirakan bahwa bahwa karbohidrat yang tidak tercerna dapat menyebabkan pertumbuhan bakteri yang berlebihan sehingga dapat menyebabkan peningkatan tekanan dalam perut dan inilah yang menjadi salah satu penyebab paling umum dari refluks asam lambung.

Dalam satu study menunjukkan bahwa pertumbuhan bakteri yang berlebihan disebabkan oleh gangguan pencernaan dan penyerapan karbohidrat. 

Dengan terlalu banyaknya karbohidrat yang tidak tercerna dalam sistem pencernaan maka akan mengeluarkan gas dan akan menyebabkan kembung, sehingga akan membuat lebih sering bersendawa. 

Beberapa peneliti membenarkan bahwa diet karbohidrat dapat memperbaiki gejala refluks, disamping itu juga disertai dengan pengobatan antibiotik maka secara signifikan dapat mengurangi refluks asam dan mengurangi bakteri penghasil gas.

-          - Kunyah permen karet

Beberapa penelitian menunjukkan bahwa dengan mengunyah permen karet dapat mengurangi keasaman di kerongkongan. 

Permen karet yang mengandung bikarbonat sangat efektif untuk mengurangi keasaman di kerongkongan dan dengan mengunyah permen karet akan meningkatkan produks air liur yang dapat membantu membersihkan esofagus dari asam.

-          - Hindari bawang merah

Sebuah study menunjukkan bahwa makan makanan yang mengandung bawang merah atau bawang bombai mentah maka akan dapat meningkatkan heartburn, refluks asam dan bersendawa dibandingkan dengan makanan serupa yang tidak ada bawang merah atau bawang bombai mentahnya. 

Sering bersendawa menunjukkan bahwa lebih banyak gas yang diproduksi karena tingginya jumlah serat yang dapat difermentasi dalam bawang merah. Bawang mentah dapat mengiritasi lapisan esofagus sehingga menyebabkan hesrtburn semakin parah.

-          - Batasi minuman bersoda

Bagi penderita GERD disarankan untuk membatasi minuman bersoda. Dalam sebuah study menunjukkan bahwa minuman air berkarbonasi atau cola dapat melemahkan sfingter esofagus bagian bawah dibandingkan dengan minuman biasa. 

Karena gas karbon dioksida yang terdapat dalam minuman berkarbonasi akan menyebabkan orang lebih sering bersendawa. Efek ini dapat meningkatkan jumlah asam yang keluar kekerongkongan.

-          - Jangan minum jus jeruk terlalu banyak

Dalam satu penelitian terhadap 400 pasien GERD maka 72 % melaporkan bahwa jus jeruk atau grape fruit memperburuk gejala refluks asam lambung mereka. 

Keasaman buah jeruk bukan satu satunya yang menyebabkan efek ini namun jus jeruk dengan pH netral juga menunjukkan bertambah buruknya gejala. Jus jeruk tidak melemahkan sfingter esofagus bagian bawah tetapi mengiritasi lapisan esofagus.

-          - Hindari mint

Peppermint dan spearmint merupakan ramuan yang biasa digunakan dalam pembuatan permen, permen karet, obat kumur, pasta gigi. 

Sebuah study terkontrol menunjukkan bahwa pada pasien GERD tidak menemukan bukti untuk efek spearmint pada sfingter esofagus bawah tetapi spearmint dosis tinggi dapat memperburuk gejala refluks asam.

Hal ini, karena kemungkinan akan mengiritasi bagian dalam kerongkongan sehingga mengakibatkan radang kerongkongan.

Meskipun bahan bahan alami ini diketahui secara efektif dapat untuk mengobati asam lambung. 

Namun demikian, akan tetap disarankan untuk selalu berkonsultasi dengan dokter Anda Ya. Apalagi jika penyakit asam lambung yang dialami sudah cukup lama dan tidak sembuh sembuh atau asam lambung kronis.

Semoga bermanfaat !!

0 komentar