 | |||
| Radang tenggorokan inilah yang menyebabkan terjadinya sensasi panas dalam |
Yuk cermati perbedaan panas dalam dengan sakit radang tenggorokan
Sebagai orang awam, kebanyakan kita akan menganggap bahwa antara panas dalam dengan radang tenggorokan itu sama tetapi kenyataannya berbeda ya. Hal ini, karena keduanya dianggap sama sama merasakan kondisi yang tidak nyaman di area mulut terutama pada bagian belakang tenggorokannya.
Hal ini, karena telah terjadi peradangan pada bagian belakang tenggorokan sehingga menimbulkan rasa tidak nyaman. Gejala rasa tidak nyaman di area belakang tenggorokan tersebut diantaranya adalah sakit pada saat menelan, bibir sariawan, mulut berbau tidak sedap.
Meskipun istilah panas dalam ini tidak dikenal dalam dunia medis atau istilah kedokterannya, tetapi dalam keseharian kita selalu menggunakan istilah panas dalam ini, apabila kita merasakan sakit tenggorokan atau tenggorokan terasa kering.
Namun demikian, sebenarnya panas dalam dengan radang tenggorokan jelas berbeda ya, karena panas dalam sebenarnya bukanlah suatu penyakit melainkan suatu gejala yang disebabkan oleh radang tenggorokan itu sendiri.
Untuk kondisi panas dalam ini, merupakan suatu keadaan yang menggambarkan munculnya sensasi panas pada bagian tenggorokan kita.
Panas dalam juga sering dialami oleh seseorang yang akan terserang batuk, pilek (influenza) dan panas dalam juga dapat dialami tidak hanya oleh orang dewasa saja tetapi dapat juga dialami oleh anak anak atau anak balita.
Lalu apa saja ciri ciri dari gejala radang tenggorokan yang telah menimbulkan sensasi panas dalam pada area mulut atau area tenggorokan, terutama menimbulkan kondisi sakit yang sangat menyiksa dibagian tenggorokan ketika menelan makanan maupun minuman.
Hal inilah yang menjadi ciri ciri dari panas dalam, dimana ciri ciri ini sering terjadi pada penderitanya yaitu munculnya sensasi panas di area mulut dan akan semakin terasa di area tenggorokan yang sakit apabila untuk menelan makanan.
Berikut ciri ciri radang tenggorokan akut yang perlu kita kenali :
- Tenggorokan terasa sakit khususnya pada waktu menelan
- Merasakan sensasi kering pada tengorokan
- Demam ringan
- Merasa tidak nyaman pada saat berbicara
- Timbul batuk batuk yang cukup mengganggu
- Terjadi pembengkakan kelenjar getah bening disekitar leher
Jika kita merasakan sensasi panas dalam maka dapat menimbulan efek seperti :
- Merasakan sakit kepala
- Radang tenggorokan
- Tonsil atau amandel berubah warna menjadi merah
- Kelenjar leher membesar
Apabila Anda mengalami radang tenggorokan maka kami akan memberikan beberapa cara yang dapat dilakukan untuk cara meredakan radang tenggorokan tersebut.
Berikut cara mengatasi sakit radang tenggorokan :
- Banyak minum air putih
- Konsumsi makanan dingin dan lunak
- Kumur dengan air hangat yang diberi garam (kumur air garam hangat), dengan takaran setengah sendok teh atau 3 gram dalam secangkir air hangat.
- Makan es batu
Penyebab radang tenggorokan secara umum disebabkan oleh infeksi bakteri atau virus. Namun demikian, infeksi yang disebabkan oleh bakteri biasanya akan menunjukkan gejala yang lebih parah jika dibandingkan dengan infeksi yang disebabkan oleh virus.
Apa saja makanan yang harus dihindari ketika masih mengalami gejala radang tenggorokan :
- Mengkonsumsi makanan dan minuman dengan kandungan gula tinggi
- Makanan pedas
- Mengkosumsi buah asam
- Minum minuman bersoda, kopi dan minuman beralkohol
Lalu bagaimana cara mengatasi panas dalam, berikut penjelasaannya :
1. Banyak minum air putih
Untuk mengatasi panas dalam maka cara awal yang efektif dapat dilakukan adalah dengan memperbanyak minum air putih.
Hal ini, karena air putih merupakan komponen penting dibutuhkan oleh tubuh manusia yang dapat meredakan keluhan seperti nyeri tenggorokan, demam, bibir pecah pecah serta dehidarsi.
Pada umumya, rekomendasi berapa banyak minum air putih setiap hari adalah minimal 8 gelas setiap harinya. Minum air putih hangat maupun air putih dingin dapat dipilih sesuai dengan selera masing masing.
2. Berkumur dengan air garam
Untuk mengatasi panas dalam, salah satunya dapat dilakukan dengan cara berkumur dengan air garam karena cara ini memang dapat untuk mengatasi sakit tenggorokan.
Cara membuat air garam yaitu dengan mencampurkan 1 gelas air hangat dengan setengah sendok teh, lalu aduk sampai garam larut dan larutan air garam dapat digunakan untuk berkumur sebanyak 2 kali dalam sehari.
3. Minum madu
Dalam berbagai penelitian yang sudah dilakukan bahwa madu ternyata dapat melegakan masalah sakit tenggorokan atau tenggorokan kering. Jika Anda merasakan sakit tenggorokan atau tenggorokan terasa kering maka cobalah atasi dengan mengkonsumsi madu.
4. Hindari makanan yang dapat merangsang tenggorokan
Apabila Anda merasakan sakit tenggorokan maka sebaiknya hindari makanan yang dapat memperparah nyeri pada saat menelan. Makanan makanan tersebut diantaranya adalah makanan pedas, asam, berminyak dan bersantan.
5. Banyak istirahat
Untuk mengatasi panas dalam, salah satunya dapat dilakukan dengan cara istirahat yang cukup. Supaya Anda mendapatkan istirahat yang berkualitas, sebaiknya tidur minimal 8 jam perhari untuk orang dewasa. Jika seseorang kurang beristirahat maka akan rentan terserang berbagai macam penyakit.
6. Mengkonsumsi makanan sehat dan buah
Dengan banyak mengkonsumsi makanan sehat, makanan bergizi seperti sayuran, buah, daging rendah lemak dan karbohidrat kompleks maka akan dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh dan akan mendapatkan energi bagi tubuh.
Panas dalam akan muncul ketika seseorang kurang memperoleh asupan vitamin B12 dan zat besi. Selain itu kekurangan asupan asam folat, kalsium dan seng juga dapat mendorong terjadinya panas dalam.
Apakah panas dalam dapat menimbulkan demam? Pada umumnya panas dalam tidak diikuti dengan demam tinggi apabila penyebabnya adalah kecemasan dan faktor stres. Namun, sering diikuti dengan keluarnya keringat bercucuran serta pernafasan yang lebih cepat.
Hal ini terjadi karena sistem syaraf bekerja untuk merespon terhadap keadaan emosional dibawah tekanan.
Apabila terjadi keluhan tenggorokan dan tidak segera diatasi dengan baik maka akan menyebabkan infeksi bakteri ini akan menyebar dan dapat menimbulkan demam.
Demikianlah pembahasan kami tentang perbedaan antara panas dalam dengan radang tenggorokan dan cara mengatasi keduanya juga berbeda. Harapan kami semoga artikel ini, bermanfaat ya.
0 komentar